Bisnis Anti Krisis
Bagiamana caranya membangun Bisnis Anti Krisis?. Pertanyaan yang mungkin mengikuti artikel pendek ini?. Awal dari kirisis sering dihubungkan dengan faktor ketergantungan, dimana ketergantungan akan mejadi awal dari cerita bagaiamana sebuah krisis bisa menjadi situasi yang mengguncang sebuah entitas usaha. Dari hulu dan hilir, sehingga ketika sebuah bisnis dirancang dan direncanakan. Maka menjadi penting menghitung dari hulu hinggan hilir faktor risiko yang mungkin saja muncul dan menjadi faktor yang membuat bisnis dirundung krisis. Artikel pendek ini mencoba mengelaborasi pengalaman penulis. Bagaimana sebuah ketergantungan pada pihak ketiga. Membuat bisnis anti krisis sebaliknya menjadi bisnis berpotensi krisis. Faktanya ketergantungan pada piha ketiga akan selalu ada, dan tidak mungkin dihapus. Ketika konsep anti krisis dimunculkan maka kemungkinan yang dimaksud oleh penulis adalah minimum krisis. Dimana kondisi ketergantungan bisa ditekan atau digantikan dengan produk atau jasa pengganti. Entah itu dibuat oleh kita sendiri atau disediakan oleh pihak ketiga. Kunci dan minimumnya ketergantungan adalah pemahaman tentang model bisnis dan faktor risikonya.
Faktor Penentu
Beberapa faktor yang sering dibahas untuk membuat daya tahan bisnis mampu meminimalisir krisis adalah. Faktor Keinganan dari produk dan jasa yang kita buat serta bagaimana faktor tersebut terhubung dengan keuntungan dimana tidak mengabaikan sama sekali keberlanjutan. Nah menjaga keseimbangan dari tiga variable tersebut adalah sebuah tantangan yang menjadi pekerjaan rumah bagi pelaku usaha. Jika dipahami filosofi dan maksud adalah mengelola ombak dan angin, dimana kapal kita bisa saja digoyang oleh tim yang juga tidak kuat. Oleh karena itu memahami perjalanan kiris dan binsis adalah pasangan yang tidak bisa lepas. Seperti dua mata sisi uang. Dari arah satu kita bisa melihat bagaimana kesemptan dan pasangan kritisnya. Berjalan beriring saling memenuhi dan melengkapi. Jika tidak terbiasa dengan kondisi dan tantangan tersebut sudah bisa dipastikan akan terakget-kaget bahwa dalam pengalaman dan informasi yang tidak pernah diungkap kondisi tersebut terjadi. So adalah sebuah kepastian krisis pasti akan dihadapi dalam kondisi dan keadaan apapun. Mau entitas kecil maupun besar. Akan tetapi dnga pengetahuan yang tepat dan pengalaman yang tepat. Rencana pengurangan krisis itu menjadi penting, terutama memahami aspek-aspek yang membuat krisis itu benar-benar terwujud.
So guys, perkenankan penulis memperkenalkan satu model bisnis minim krisis, tapi bukan anti krisis.
komentar ditutup.