Konsumen Berkesesuaian Nilai
Apa yang menarik dari bicara tentang kecocokan dan jodoh?. Ada rahasia tersembunyi yang tidak kita ketahui bagaimana sistem ini bekerja. Orang tua dan para orang suci bilang bahwa, jodoh adalah rahasia Tuhan. Tidak ada yang bisa menandingi atau mungkin bisa dikatakan merubah persepsi konsumen dan keputusan konsumen terhadap membeli produk anda atau produk kami didasarkan hanya pada 90 persen loby dan rasionalitas pasar, lalu 9 persen adalah emosi, dan 1 persennya adalah rahasia Tuhan. Persentase ini terkesan mengecilkan peran kuasa Tuhan dalam mempengaruhi pembeli untuk memutuskan produk yang dibeli dan Faktor “T” hanyalah faktor pendukung. Tanpa atau ada faktor “T” tidak berpengaruh karena persentase ini begitu kecil. Lalu kenapa hampi semua pelaku usaha seakan mengafirmasi konteks tersebut. Walaupun sebagaian ada yang bergitu yakin faktor “T’ berperan sampai 99 peresen. Keunikan dan kepercayaan masing-masing orang bisa sangat berbeda dalam merespon konsep ini. Begitu juga, pengalaman spritual kalau boleh disebut begitu akan sangat berbeda menempatkan kesadarannya sebagai kondisi realitas pada diri seseorang. Artikel dengan judul Konsumen Berkesesuaian Nilai, tidak akan membahas faktor “T”. Tapi lebih berbagi pengalaman saja.
Expresoo dan Konsumen
Berdasarkan argument diatas, bagaimana expresoo merefleksikan diri dihadapan kerangka umum yang banyak mengecil kan faktor “T” tersebut. Dalam pengalaman menjalan kan dan membangun nilai-nilai bisnis Expresoo sadar betul akan berhadapan dengan berbagai situasi yang tidak bisa dijaga stabilitasnya. Karena begitu dinamisnya dunia layanan bisnis seperti kami. Banyak pelaku usaha yang bisa berbuat seperti kami dengan meniru layanan dan bisnis yang kami jalankan. Kemungkinan yang tidak dapat ditolak, karena sumberdaya yang cukup bisa mewujudkan mimpi pemilik modal untuk menciptakan makna dan pengaruh dalam dinamika ini.
Nah, memang fakta ini tidak bisa diabaikan, tapi tahukah pembaca. Jauh didalam memori seseorang calon konsumen telah terpatri sebuah sistem nilai yang mereka akan gunakan dalam memilah dan memilih arah dan keputusan hidup. Nilai tersebut digunakan dalam setiap interaksi dan digunakan dalam menciptakan visi dan merefleksikan nilai-nilai mereka. Fakta ini yang banyak dijelaskan dalam keiimuan neuromarketing. Disini pulalah, konsumen yang memiliki nilai yang sama biasanya akan memutuskan membeli atau tidak setelah konfirm dengan nilai yang mereka anut. Dan inilah dasar yang sering disebut dalam prilaku spritual agama-agama langit sebagai pepatah orang beriman. Rezeki tidak akan salah alamat. Tapi jika konsumen tidak menemukan anda, mereka terpaksa membeli produk atau jasa yang tidak mereka sukai. Maka kunci dari bisnis yang memiliki nilai bagus adalah bagaimana mereka bisa berinteraksi dengan konsumen sehingga konsumen merasa adalah Expresoo.