Saving 90 Juta

Pernah terpikir bagi pemilik kantor. Kalau kita bisa Saving 90 Juta. Dari biaya kantor tahunan. Artikel Saving 90 Juta adalah artikel opini dari penulis. Yang memang sudah menerima manfa’at. Dari keberadaan virtual office Intermark BSD. Dalam kondisi menjelang resesi seperti sa’at ini. Mudah-mudahan kita tidak mengalaminya. Hal pertama yang mesti dipikirkan. Adalah bagaimana bisnis tetap bisa memberikan layanan terbaiknya. Tanpa menerima dampak langsung. Dari melambatnya ekonomi dari quartal pertama dan kedua.

Dalam bahasa ekoomi makronya. Hal ini menjadikan kita sebagai pelaku usaha. Beharap dapat tetap hadir. Dan menyediakan layanan kapan dan dimana saja. Salah satu point yang membuat kita. Turut berpikir ulang tentang apakah kita bisa menghindari. Atau melalui ombak besar ini. Maka tentu itu akan menjadi hal yang sangat penting untuk ditimbang. Dan lagi-lagi bisa dilihat bahwa kondisi bisnis. Tidak bersandar hanya pada model pengenalan masa lalu. Yang sangat membutuhkan kepastian. Salah satu kepastian yang mestin akan ditanya adalah. Apakah kantor perusahaan tersebut. Masih disana atau layanannya masih ada?. Lalu, apa yang bisa kita lakukan. Demi menjawab kenyataan dan keadaan ini.

Penyedia Berpengalaman

Lebih dari 3 tahun ketika awal pertama kali. Konsep Expresoo dirumuskan. Dalam wajah yang lebih matang. Langsung berhadapan dengan kebutuhan. Dan permintaan. Maka, tim expresoo mencoba membaca perkembangan dan pertumbuhan. Penggunaan kantor virtual sebagai sebuah alternatif. Dimana pelaku startup bisa memulai usaha mereka. Dengan investasi yang terjangkau. Dan membangun reputasi mereka dilokasi mewah yang menjanjikan. Sedangkan dalam membaca pertumbuhan bisnis. Sering pelaku usaha menghadapi masalah.

Dan tentu, masalah tersebut berada pada wawasan yang tidak sama lagi dengan sebelumnya. Sehingga, apa yang menjadi tantangan bisa berubah menjadi kesempatan. Pada awalnya, memulai usaha adalah sebuah kesukaan pada menjalankan hal hal baru. Namun, ketika krisis datang bisa jadi. Kesukaan tersebut berubah menjadi beban.  Lalu, pertanyaanya adalah. Bagaimana, kesukaan tersebut mendorong keuntungan perusahaan. Dengan biaya kantor yang terjangkau.

Sementara itu, waktu tentu akan terus berjalan. Ketidakpastian, menjadi bagian dari bertumbuhnya bisnis. Dimana, pelaku usaha sering lupa. Dan makin hari, tantangan yang berjalan seiring kesempatan ini. Karena, Membantu pelaku usaha. Memahami keadaan dan guncangan-guncangan yang akan muncul. Dengan kehadiran Virtual office bisa menjadi harapan baru. Dan kemudian, memberikan kekuatan tambahan modal. Demi menghadapi pandemi.