Kantor Cerdas

Kantor cerdas adalah ekosistim kantor yang hampir tanpa dukungan manusia, sebagai admin atau servis. Kenapa konsep kantor cerdas adalah penting dan bisa merupakan solusi bagi Expresoo virtual office?. Jawabanya terletak pada pemangkasan biaya manusia yang mana dengan operasional biaya tanpa manusia efektif memangkas hampir 80% biaya modal usaha. Ini adalah fenomena yang tidak lagi dapat tertolak, bagi pemilik usaha perkantoran dengan membuat sistem layanan kantor menggunakan teknolgi kantor cerdas maka, bisa dipastikan model bisnis yang tumbuh bukan sekedar bisnis sa’at ini.

Tapi lebih pada bisnis masa depan. Apa saja kelebihan kantor cerdas, ketika layanan kantor hampir mendekati “Zero Human”?. Tentu tidak ada beban-beban dan tentu peningkatan angka efisiensi modal kerja dan modal operasional. Karena pada bagian tersebutlah, sering terjadi kompleksitas pmebiayaan dari sebuah usahan pemula. Atau penulis lebih menyebutnya usaha pendukung untuk pemula dengan konsep baru. Kehadiran kantor cerdas ini akan menjadi semacam solusi yang mungkin tidak juga siap dihadapi oleh pemilik area perkantoran. Dengan cara pikir “less human in services sector” sangat bertentangan dengan fakta bahwa dalam kenyataanya negara kita masih membutuhkan sektor-sektor usaha yang menyerap tenaga manusia sebanyak mungkin.

Kompleksitas Fakta

Dari sisi penyedia layanan ini tentu akan memberikan dampak yang berbeda dan motif yang berbeda. Sementara para pelaku usaha menghindari model bisnis biaya tinggi, namun relatias sosial mendorong untuk model kenyataan bisnis dari sisi pemerintah masih kita lihat sebagai wadah menyelesaikan kompleksitas pengangguran. Dua cara pikir yang menuju arah yang berbeda tentunya. Dan tentu akan menjad pertanyaan, siapa yang akan menanggung risiko dari model biaya tinggi tersebut. Jika nantinya akan membebani para pelaku usaha, tentu ini aka memberikan pemikiran yang rumit dalam pengambilan keputusan. Yang mana roda ekonomi akan menjadi terhenti dalam level yang tidak dapat terbayangkan.

Dan kenyataan seperti ini adalah sebuah kenyataan masa depan, yang sudah mulai kelihatan pada sektor sektor area yang bisa kita lihat sebagai sektor teknologi. Sebut saja mobil dengan kemampuan mandiri tanpa pengemudi. Atau sebut saja layanan perbankan tanpa tenaga administrasi perantara. Atau sektor teknologi penerbangan berbasis Drone. Yang nyaris tanpa pilot. Pertanyaan pada penyelesaian masalah jumlah manusia yang berlebih tentu menjadi masalah kita semua sebagai pelaku usaha. Dan tentu masalah bagi negara dan bernegara.